Saya terinspirasi model Ferio dari Hobbytech, pesawat profile 3D yang terbuat dari bahan gabus. Pesawatnya sangat lincah melakukan manuver. Sangat mengasyikkan diterbangkan bagi “intermediate pilot” keatas. Akan tetapi, tidak disarankan bagi pemula.
Sepertinya menarik untuk dibuat sendiri asalkan bahan gabusnya tersedia. Namun, tidak semua toko penjual gabus menyediakan bahan gabus yang ketebalannya sekitar tiga milimeter. Pilihan saya ke tempat khusus yang menyediakan gabus. Saya memilih membuat pesawat ini di workshop Putu Ary di Denpasar. Kebetulan bahan dan peralatan membuat pesawat di workshop ini lumayan lengkap.
Setelah menggambar mengikuti alur pattern yang disediakan oleh Komang, asisten Putu Ary, proses selanjutnya memotong gabus berdasarkan alur pola tadi. Dibutuhkan teknik khusus untuk memotongnya. Jika cara memotongnya kurang tepat maka pinggiran gabus yang dipotong akan rontok. Cutter yang digunakan harus selalu tajam. Jika cutter agak tumpul, dipotong lagi bagian yang terluarnya agar senantiasa tajam dan memotong gabus selalu tepat.
Setelah selesai memotong semua pola yang dibutuhkan, proses selanjutnya menempelkan stiker berwarna agar lebih menarik saat terbang. Jangan lupa memberikan kayu melamin melintang pada bagian sayap agar sayap tidak mudah bengkok. Juga alat lain sehingga pesawatnya bisa terbang seperti baling-baling, ESC (kontrol kecepatan motor), motor listrik tenaga baterei, baterei tiga sel, dan radio penerima. Jika semua alat sudah terpasang, masih membutuhkan pemeriksaan titik seimbang pesawat agar pesawat terbangnya mantap.
Jantung berdebar-debar menunggu pesawat buatan sendiri terbang perdana dan melakukan manuver-manuver menantang. Seperti apakah nanti terbangnya?
sumber